image1 image2 image3

HELLO I'M YUDIANTO|WELCOME TO MY PERSONAL BLOG|I LOVE TO DO CREATIVE THINGS|I'M MUSLIM

Butuh Waktu 57600 Detik untuk Merakit Dua Mobil Hingga Siap Balap

May 21-22, 2014. Dua hari menjelang kompetisi International Student Green Car Competition, sudah bisa dipastikan bahwa kedua mobil dari Indonesia, mobil HYVO yang menggunakan penggerak Hybrid dan EVO dengan penggerak listrik, tiba di KATRI.

KATRI merupakan singkatan dari Korean Automobile Testing and Research Institute. Ini adalah lembaga pengujian, pengambangan dan penelitian mengenai kelayakan produksi mobil yang ada di Korea Selatan. Lembaga ini menguji semua hal yang menjadi dasar persyaratan kendaraan yang telah dan akan diproduksi masal, pengujian mengenai kelayakan tentang mobil yang akan diproduksi massal tersebut.

Kita beruntung, karena mempunyai link yang sangat welcome untuk menerima kita dan memfasilitasi kita. Pertama datang kita langsung disambut oleh beberapa jajaran tinggi lembaga ini. Karena memang kita menginginkan untuk mempererat tali relasi, kemudian kita dipersilakan masuk ke sebuah ruangan rapat yang sangat bersih. Normalnya laki-laki mungkin ya, atau dikira aneh? Karena yang menjadi perhatian bukannya tentang pembicaraan yang terjadi antara pihak kami dengan pihak mereka, namun justru seseorang diantara mereka.


Singkatnya setelah pembicaraan yang dilakukan kemudian pemberian kenang-kenangan dari kita untuk mereka dan sebaliknya dan kemudian kita menuju ke tempat mobil kita berada.

Akan lebih tepat ketika mobil telah tiba di Garasi KATRI. Memang setelah mobil dikirim dari Indonesia, kita mendapatkan fasilitas dari lembaga ini berupa tempat yang digunakan untuk melakukan perakitan dan pengujian terbatas yang hanya terbatas pada uni jalan. Mobil dikirim dengan cara dibongkar menjadi tiap bagian atau part yang jika dihitung jumlahnya pasti akan lebih dari seribu part.


Terdapat 5 box yang berisi part dari dua mobil ini. Korea sangat ketat dengan waktu. Jem kerja yang delapan jam menjadi patokan lama waktu yang kita punya untuk merakit mobil menjadi full assembly. Berkat kerjasama tim yang memang sudah dilatih dan terasah beberapa bulan sebelumnya, kami bisa merakit seluruh part kedua mobil ini dalam waktu 8 jam di hari pertama. Kemudian 8 Jam hari kedua untuk penyetelan dan tes jalan.



Hal yang menjadi kesulitan yang lebih adalah setting atau penyetelan berbagai hal dalam mobil dengan kondisi aspal, situasi, cuaca dan suhu yang berbeda. Suhu yang relatif lebih dingin dengan kelembaban udara yang berbeda tentunya akan menyebabkan perbedaan setelan yang dilakukan di Indonesia dan di Korea. Inilah yang menjadi tantangan bagi kami dan ini pula lah yang membutuhkan waktu seharian untuk melakukannya. Tes Jalan hingga mobil siap untuk dilombakan.


Total waktu yang digunakan untuk unboxing (mengeluarkan dari Box), perakitan, setting dan tes jalan adalah delapan jam, atau sekitar 57600 detik. Waktu yang terhitung singkat untuk kami para pemula yang sedang belajar membuat mobil balap.

Oh iya, Di sini lah saya pertama kalinya melihat dan menyentuh daun Maple.
Yang katanya adalah daun yang menjadi ciri khas iklim empat musim.
Daun warna merah tua (yang aslinya berwarna hijau tapi karena perubahan musim jadi ikut berubah warna) yang di belakang ibu-ibu dua inilah pohonnya.


Kita juga manusia normal teman-teman. Makan menjadi hal yang utama setiap hari. Seperti yang saya tulis pada artikel sebelumnya, makanan yang terlihat enak belum tentu enak rasanya. Sempat mencoba kantin asli di Katri dan makan nasi box yang istimewa. Pulangnya (menuju ke hotel) mampir makan malam (yang jam 7 malam tapi masih kelihatan seperti jam 4 sore) mampir di sebuah warung makan yang makanannya sama saja, sama-sama tetap ada kimchi di sana.








Share this:

CONVERSATION

0 comments:

Posting Komentar